Sampang, locusjatim.com – Masjid Al-Maaun yang terletak di Perumahan Selong Permai, Kelurahan Gunung Sekar, Kecamatan Kota Sampang, menyelenggarakan penyembelihan hewan kurban secara massal, dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Ketua Takmir Masjid Al-Maaun, H.Achmad Mawardi, mengungkapkan bahwa total hewan kurban yang disembelih tahun ini terdiri dari 6 ekor sapi dan 31 ekor kambing, yang berasal dari partisipasi para warga Perumahan Selong Permai dan sekitarnya. Menurutnya, semangat gotong-royong masyarakat dalam berkurban sangat tinggi, terbukti dari sistem iuran yang dilakukan oleh warga.
“Lima ekor sapi merupakan hasil patungan dari tujuh orang warga untuk satu ekor. Sedangkan satu ekor sapi lainnya berasal dari satu orang warga yang berkurban atas nama pribadi. Untuk kambing, sebagian besar berasal dari individu yang masing-masing menyumbangkan satu ekor,” jelas Achmad Mawardi saat ditemui seusai proses penyembelihan.
Dalam pelaksanaannya, panitia kurban Masjid Al-Maaun memastikan distribusi daging dilakukan secara adil dan merata. Daging kurban dibagikan kepada seluruh warga Perum Selong Permai, tanpa membedakan latar belakang agama.
“Kami juga menyalurkan kepada warga dari desa lain yang sebelumnya telah mengajukan kupon pembagian daging kurban,” lanjutnya.
Pihak takmir memperkirakan akan membagikan sekitar 1.000 paket daging kurban. Masing-masing paket berisi sekitar 8 ons daging, yang dikemas rapi dan dibagikan langsung oleh para relawan dan panitia.
“Ini adalah bentuk nyata kepedulian sosial dan semangat kebersamaan dalam momen Idul Adha. Tidak hanya sesama muslim, kami juga berbagi dengan warga non-muslim di sekitar kami, karena nilai kurban juga mengajarkan kepedulian dan kasih sayang antar sesama manusia,” tambah Mawardi.
Menariknya, Masjid Al-Maaun juga memberikan sertifikat penghargaan kepada para pekurban. Sertifikat ini bukan hanya sebagai bukti partisipasi, melainkan bentuk penghormatan dan terima kasih atas kepercayaan mereka dalam menitipkan hewan kurban ke masjid.
“Ini adalah apresiasi kami atas kepercayaan warga kepada takmir Masjid Al-Ma’un. Semoga ibadah kurban para jamaah diterima oleh Allah SWT dan membawa keberkahan bagi kita semua,” tutup Mawardi.
Pelaksanaan kurban yang terorganisir dengan baik ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat setempat. Kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antarwarga, sekaligus memperkokoh nilai-nilai sosial keagamaan di tengah masyarakat urban seperti di Kota Sampang.
Dengan semangat kebersamaan dan pengabdian, Masjid Al-Maaun kembali menegaskan perannya sebagai pusat kegiatan ibadah dan sosial masyarakat, bukan hanya dalam konteks keagamaan, tetapi juga dalam membangun harmoni dan kemanusiaan lintas agama.