LOCUSJATIM.COM, SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) berupaya untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas tembakau setempat, melalui pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Kepala DKPP Kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid mengatakan, salah satu langkah yang diambil ialah memanfaatkan DBHCHT untuk membangun irigasi air tanah dangkal dan dalam di daerah penghasil tembakau, demi memastikan pasokan air untuk pertanian tetap terjaga, terutama pada musim kemarau.
“Air yang cukup sangat dibutuhkan dalam proses penanaman agar hasil panen bisa maksimal,” ujar Chainur Rasyid, Rabu (23/10/2024).
Ia menilai, adanya irigasi air tanah merupakan hal yang penting bagi pertanian, oleh sebab itu pihaknya berusaha untuk mengoptimalisasinya melalui program tersebut.
Dirinya menambahkan, adanya irigasi yang dibangun menggunakan DBHCHT diharapkan mampu menjamin ketersedian air untuk lahan pertanian, sehingga para petani tidak lagi bergantung pada sumur-sumur kecil, yang kurang efesien.
“Hal ini memungkinkan mereka untuk lebih fokus meningkatkan teknik budidaya dan menghasilkan tembakau berkualitas tinggi,” jelasnya.
Selain itu, dirinya berharap manfaat dari DBHCHT benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat, khususnya para petani tembakau, serta mampu meningkatkan kesejahteraan mereka, sekaligus memperkokoh sektor pertanian lokal, agar bisa bersaing, tak hanya di kancah nasional, tetapi juga internasional.