LOCUSJATIM.COM, SUMENEP – Pameran dan Lelang Karya yang masuk dalam Sumenep Calender of Event 2024 akan berlangsung selama empat hari, mulai Senin (22/01/2024) hingga Kamis, (26/01/2024).
Kegiatan yang digelar di Pendopo Kraton Sumenep itu dipadati ratusan perupa Jawa Timur dari berbagai daerah.
Ketua Panitia Pameran dan Lelang Lukisan Sumenep Pentahelix, Farid Wajdi mengungkapkan jumlah peserta yang ikut serta dalam kegiatan kolaborasi Perupa Sumenep dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep itu total mencapai 600 orang.
“Ada yang dari lokal Madura, Trenggalek, Surabaya serta Kabupaten maupun Kota di Jatim lainnya,” ujarnya, Senin (22/01/2024).
Lebih lanjut, Farid menjelaskan kegiatan ini ditujukan sebagai wadah para perupa Jatim mengeksplore hasil karya sekaligus memamerkannya agar bisa dilihat langsung oleh masyarakat, terkhusus warga Sumenep.
Sementara untuk pelelangan akan dimulai dengan harga yang cukup terjangkau.
Nantinya, 50 persen hasil dari pelelangan karya tersebut akan disumbangkan ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumenep.
Untuk melihat karya-karya maestro ini, pengunjung tak perlu mengeluarkan biaya masuk dan bisa datang selama jam kunjung yang dibuka mulai pagi hingga malam hari.
Melihat aneka karya seni dari perupa Jatim yang dipamerkan dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep Edy Rasiyadi pun mengungkapkan apresiasi penuh.
Edy berharap karya-karya tersebut tak hanya sekedar dipamerkan tetapi juga untuk mengekspose kelebihan masing-masing, sehingga kemudian kekayaan seni itu bisa ditularkan pada calon-calon penerus perupa, terutama para siswa.
Selain itu, dia juga berharap agar kegiatan ini menjadi pondasi untuk membangkitkan sektor seni di Sumenep.
“Semoga dengan kegiatan ini menjadi cikal bakal kebangkitan Sumenep pada sektor seni,” pungkasnya.
Menurutnya Sumenep memiliki aneka ragam potensi yang luar biasa dan bisa dituangkan dalam karya seni.
Sehinga potensi yang beraneka ragam itu bisa dikenal masyarakat luas dan menarik para pelancong untuk berkunjung langsung ke Sumenep.