BeritaHeadline

Evaluasi Program Tak Jelas, DPRD Sumenep Alihkan Rp600 Juta Wirausaha Santri ke Renovasi GOR

713
×

Evaluasi Program Tak Jelas, DPRD Sumenep Alihkan Rp600 Juta Wirausaha Santri ke Renovasi GOR

Sebarkan artikel ini
Anggaran wirausaha santri
Anggota Banggar DPRD Sumenep, Moh Ramzi. Foto: Istimewa

Sumenep,locusjatim.com Program Wirausaha Santri tahun 2026 kembali menjadi sorotan. Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sumenep bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (Timgar) akhirnya sepakat memangkas anggarannya secara signifikan. Dari total usulan Rp1 miliar, hanya Rp400 juta yang disetujui, sementara Rp600 juta dialihkan untuk renovasi Gedung Olahraga (GOR) A. Yani.

Anggota Banggar DPRD Sumenep, Moh Ramzi, menjelaskan bahwa keputusan tersebut berawal dari rekomendasi Komisi IV yang menilai program Wirausaha Santri masih belum terukur. Sejak diluncurkan pada 2021, program ini dinilai belum memiliki basis data jelas terkait hasil maupun penerima manfaat.

“Dari awal, kami sudah tanyakan langsung ke kepala dinas, apakah ada database wirausaha santri yang jelas. Namun sampai sekarang jawabannya masih belum ada. Karena itu, kami menilai perlu ada evaluasi,” tegasnya Sabtu (16/8/2025).

Menurut politisi Partai Hanura tersebut, alokasi anggaran yang besar untuk program tanpa indikator keberhasilan yang jelas akan lebih bermanfaat bila dialihkan pada sektor yang lebih mendesak.

“Dengan kondisi GOR yang sudah banyak mengalami kerusakan, tentu lebih mendesak untuk diperbaiki. Makanya anggaran Rp600 juta dialihkan ke sarana prasarana olahraga,” jelasnya.

Ramzi menegaskan bahwa langkah pemangkasan ini bukan keputusan sepihak. Prosesnya telah melewati serangkaian pembahasan, mulai dari rekomendasi Komisi IV hingga perumusan bersama di forum Banggar bersama Timgar.

“Jadi ini bukan keputusan sepihak. Komisi IV merekomendasikan, kemudian dibahas di forum Banggar dan TAPD, hingga akhirnya disepakati bersama. Keputusan ini diambil demi kemaslahatan dan efektivitas penggunaan anggaran daerah,” pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *