LOCUSJATIM.COM, JEMBER- Bupati Jember, Hendy Siswanto terus berupaya membuat penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, tidak melawan kotak kosong.
Sebagai petahana yang telah memimpin Jember selama kurang lebih 3,5 tahun terakhir, Hendy menilai wilayah yang dipimpinnya memiliki masyarakat yang majemuk.
Oleh sebab itu, kata dia nilai-nilai demokrasi, terutama dalam kontestasi politik harus terus dijaga.
“Jangan sampai di Jember ini terjadi kotak kosong, karena masyarakat Jember sangat majemuk, tentunya demokrasi harus kita junjung tinggi,” ujarnya usai Konsolidasi dengan DPC PDIP Jember.
Hendy menambahkan, konsolidasi itu merupakan tindak lanjut dari surat tugas yang diserahkan DPP PDIP Jember kepadanya, terkait pencalonan kepala daerah pada Pilkada 2024.
“Diperintahkan dari surat tugas itu, saya melakukan konsolidasi lebih intens bagaimana kesiapan menghadapi Pilkada 2024 ini,” tambahnya.
Setelah melakukan konsolidasi bersama DPP PDIP Jember, Hendy mangaku juga akan bertolak ke Jakarta untuk melengkapi persyaratan Pilkada 2024. Termasuk menyiapkan partai koalisi pendukung untuk memenuhi persyaratan pencalonan.
“Kan minimal 10 kursi, akan kami lengkapi di situ, biar syarat pendaftaran bisa terpenuhi,” pungkasnya.
