LOCUSJATIM.COM, SUMENEP– Mendekati akhri tahun, puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur memasuki masa pensiun.
Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sumenep Suharjono mengatakan tercata ada 42 ASN di lingkungan kerjanya yang akan pensiun di bulan Desember 2023.
42 ASN itu ujar Suharjono, didominasi oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diantaraanya ada Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB), Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR).
“Setelah kami cek, ASN yang paling banyak itu pendidikan. Kecamatan hanya ada dua, yakni Kangayan dan Arjasa. Sisanya OPD terkait,” jelasnya, Jum’at (8/12/2023).
Suharjono menambahkan 42 ASN itu memang sudah memasuki Batas Usia Pensiun (BUP) dan bukan pensiunan dini.
“Selama ini jarang sekali ASN yang mengajukan pensiunan dini,” jelasnya.
Kendati demikian, ia mengaku ada gap yang cukup besar antara ASN keluar dan masuk sehingga tidak memenuhi kebutuhan pegawai di pemerintahan.
“Walaupun sudah mengusulkan sebelumnya ke Kementrian Pedayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), tetapi yang keluar hanya sekian,” akunya.
Pihaknya berharap ke depan pemerintah terkati bisa memberikan tambahan kouta baik untuk CPNS maupun PPK agar posisi kusong yang ditinggalkan para ASN.
“Ya, kami harapkan kedepan untuk kouta CPNS maupun PPPK bisa ditambah lagi guna menyesuaikan antara ASN yang keluar dan masuk,” tutupnya.