LOCUSJATIM.COM, JEMBER – Seorang pesilat muda di Jember berinisial RE (15), dikabarkan tewas usai menjalani latihan rutin di daerahnya, Rabu 14 Februari 2024, sekitar pukul 22.05 WIB.
Salah seorang teman RE yang tak ingin namanya disebut mengungkapkan, malam itu korban sedang berlatih silat dengan teman-temannya dan tak sengaja melakukan kesalahan.
Dirinya melanjutkan, setelah itu pelatihnya yang berinisial DN (17) diduga memberinya tendangan yang tepat mengenai ulu hati korban.
“Setelah melakukan kesalahan itu korban langsung ditendang, dan korban langsung terlempar ke belakang. Setelah ditendang itu korban langsung pingsan. Kami (teman korban, Red) langsung menolong dan menyadarkan korban, akan tetapi tidak ada jawaban dari korban,” paparnya.
Melihat RE yang tidak memberi jawaban, ia dan teman-temannya pun langsung melarikan korban ke RSUD Balung.
Namun, malang tak bisa dihindari. Korban lebih dulu meninggal, sebelum sempat mendapat perawatan.
“Langsung kami bawa menuju RSUD Balung, setelah sampai di UGD korban di periksa dan ternyata sudah meninggal,” lanjutnya.
Tidak terima dengan kejadian memilukan tersebut, orang tua RE langsung membawa hal itu ke ranah hukum dengan melaporkan DN ke Mapolres Jember.
Kasat Reskrim Polres Jember AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz membenarkan adanya laporan tersebut.
“Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan dan penyelidikan terkait kejadian ini. Kami juga menunggu hasil autopsi,” ujarnya.
Lebih lanjut, AKP Abid mengungkapkan terduga pelaku yakni DN masih di bawah umur, sehingga pohaknya harus melakukan pemeriksaan dengan lebih hati-hati.
“Sehingga kami harus cermat terkait penyelidikan ini, Terlebih jika nanti kasus ini terbukti dan dibawa ke ranah pengadilan. Mohon waktu untuk proses penyelidikan yang kami lakukan,” tutupnya.
