Kesehatan

Demi Kenyamanan RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep Berlakukan Jam Kunjung Pasien

532
×

Demi Kenyamanan RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep Berlakukan Jam Kunjung Pasien

Sebarkan artikel ini
IMG 20231018 WA0018
Direktur RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep dr. Erliyati (Foto: Istimewa)

SUMENEP, locusjatim.com – Demi menjaga kenyamanan dan keamanan pasien, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moh. Anwar Sumenep mulai memberlakukan Jam Kunjung Pasien.

Direktur RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep dr. Erliyati menyebut hal tersebut merupakan langkah antisispasi untuk mengurangi kerumunan dan mengatur lalu lintas orang di rumah sakit sekaligus menjalankan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes).

“Itu semata-mata demi kenyamanan pasien itu sendiri,” jelasnya saat diwawancarai melalui media whatsApp, Rabu (18/10/2023).

Pihaknya juga secara tegas mengatakan bahwa langkah yang diambil ini bukan bagian dari larangan mengunjungi pasien, tetapi upaya mengatur jam kunjung, agar pasien bisa lebih tenang selama masa penyembuhan di rumah Sakit.

Erliyati sadar bahwa budaya siliaturahimi orang Madura sangat kental sehingga ketika ada kerabat maupun tetanga yang sakit semua orang antusias untuk menjenguk dan mendoakan kesumbuhan pasien langsung di tempat ia dirawat salah satunya rumah sakit.

“Kami tetap mempertimbangkan kearifan lokal yang ada di Madura bagaiaman kuatnya mereka dalam hal mengnjungi pasien,” ungkapnya.

Namun, karena hal itu pula lah pengunjung rumah sakit membludak yang kemudian bisa memecahkan ketenagan yang harusnya dijaga demi kenyamanan pasien.

“Karena pasein sekali lagi butuh ketenangan. Karena ketika ada kerumanan itu tidak dapat dihindari satu dua orang yang tidak terkendali tertawa lepas,” sambungnya.

Untuk itu pihak RS telah mengatur sedemikian rupa terkait jam kunjung tersebut. Satu pasien hanya boleh menerima pengunjung sebanyak dua orang. Tetapi pihak keluarga bisa bergantian dengan kerabat maupun tamu lain untuk menjaga di ruang inap.

“Dua penunggu pasien yang diperbolehkan tetapi itu bisa kemudian dilakukan pergantian apabila dibutuhkan oleh keluarga, yang diatur sesuai ketentuan yang berlaku,” paparnya.

Dirinya menambahkan terkait Jam Kunjung Pasien terbagi menjadi dua terminal. Pertama, pada pukul 10.00 – 12.00 WIB dan kedua mulai pukul 16.00 WIB sampai pukul 20:30 WIB.

Ia berharap setiap pengunjung yang ingin menjenguk pasien mematuhi serta memaksimalkan jam kunjung yang telah diatur rumah sakit.

“Jadi ini harus jadi catatan masyarakat, jangan sampai datang tetapi kemudian tidak bisa berkunjung karena jam kunjungnya masih belum,” tegasnya.

Kendati demikian, jika pengunjung telah datang sebelum jam kunjung tiba, mereka bisa menunggu di ruang tunggu yang juga sudah disiapkan pihak rumah sakit di bagaian timur tepatnya di sebelah bangsal Mawar.

Ruang tunggu itu ujar Erliyati dirancang sedemikian rupa agar tetap nyaman meski menampung banyak orang. Pihaknya juga telah merencankan penembahan kapasitas ruang tinggu jika di kemudian hari dibutuhkan.

“Kami memantau kebutuhan-kebutuhan yang dinginkan oleh masyarakat khsusunya berkenaan dengan kenyamanan tempat ruang tunggu keluarga pasien,” pungkasnya.

Lebih jauh Erliyati berharap ke depan masyarakat bisa memahami maksud dan tujuan rumah sakit memberlakukan jam kunjung tersebut dan mulai terbiasa sehingga kenyamanan, ketenangan maupun kemananan para pasien bisa dijaga secara kolektif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *