LOCUSJATIM.COM, SUMENEP – Turnamen Kerapan Sapi Bupati Sumenep Cup satu dari sekian banyak upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat mengeratkan solidaritas antar paguyubuan se-Madura.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, solidaritas dan kekompakan antar paguyuban kerapan sapi di Madura merupakan tiang utama untuk terus melestarikan budaya kebanggaan dari Pulau Garam.
“Komunikasi paguyuban lintas Kabupaten ini harus terus terjalin dengan baik. Karena, kalau paguyubannya kompak, tradisi kerapan sapi akan bisa terus berjalan di Madura ini,” jelasnya, Sabtu (06/01/2024).
Menurutnya kegiatan ini tak sekedar bagian dari Calendar of Event Sumenep 2024 tetapi juga menjadi wadah silaturahmi untuk membangun kekompakan antar paguyuban.
Sebab kata dia kekompakan yang terbangun antar paguyuban di Madura selama ini tak lepas dari berbagai turnamen kerapan sapi yang digelar rutin di empat kabupaten di dalamnya, mulai dari Bangkalan, Sampang, Pamkasan dan Sumenep.
Untuk itu, lanjut Bupati Fauzi kekompakan ini perlu dijaga, dipertahankan dan terus ditingkatkan demi keberlangsungan tradisi kerapan sapi Madura di masa depan.
“Saya kira sudah cukup kompak ya. Jadi mari tetap dijaga dan ditingkatkan,” paparnya.
Sebagai informasi, turnamen Kerapan Sapi Bupati Sumenep Cup ini digelar selama dua hari sejak Sabtu (06/01/2024) hingga besok, Minggu (07/01/2024).
