Sampang, locusjatim.com — Seorang bocah asal Desa Kodak, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, ditemukan tak bernyawa karena terjepit di saluran irigasi Waduk Klampis, saat berenang bersama temannya, Jumat (23/05/2025).
Bocah berusia 9 tahun yang bernama Fajri Hasbullah ini nyawanya tidak dapat diselamatkan saat berenang bersama temannya hanyut terbawa arus dan terjepit di pintu air saluran irigasi Waduk Klampis.
Seperti biasa Fajri Hasbullah dan rekan sepermainannya sepulang sekolah mandi dan bermain di saluran irigasi dan kali ini naas karena arus air cukup deras. Fajri hanyut terbawa arus dan terjepit di pintu air tersebut.
Plh Kapolres Sampang AKBP Siswantoro S.IK, MH, melalui Humas Polres Sampang IPDA Gama Rizaldi menjelaskan jika kejadian berawal saat Fajri Hasbullah bersama teman-temannya mandi di sungai setelah pulang sholat Jum’at.
Dan sekitar Jam 13.00 Wib Korban bersama teman- temannya 5 Orang inisial A (19 TH), F (12 Th), A (12 Th) Dan F (10 Th) setelah sholat Jum’at berangkat ke sungai Dusun Kanjar. Desa Kanjar, Kecamatan Torjun Kabupaten Sampang dengan maksud berenang di sungai atau irigasi Waduk Klampis.
Namun sekira beberapa menit kemudian orang tua korban mendapatkan kabar jika anaknya tenggelam di sungai dan sudah dalam kondisi tidak bernyawa,”jelasnya.
“Setelah beberapa menit kemudian sekira pukul 13.30 Wib orang tua Korban An. NUSIH sewaktu disawah mendapat kabar bahwa anaknya telah meninggal tenggelam di sungai Dusun Kanjar. Desa Kanjar, Kecamatan Torjun Kabupaten Sampang yang Kemudian NUSIH(orang tua korban) yang mendapat kabar tersebut langsung pulang kerumah dan sudah mendapati anaknya Fajri Hasbullah sudah meninggal dunia,”ungkapnya.
Sementara dari kejadian tersebut pihak keluarga telah menerima dengan lapang dada dan menolak untuk melakukan autopsi dan membuat surat pernyataan.
