Sumenep, locusnatim.com – Ketua Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Universitas Bahauddin Mudhary Madura (UNIBA), Ardiyanta Alzi Candra memuji sikap Prof. Achsanul Qosasi yang dinilai menunjukkan keteladanan dalam menjalani proses hukum sebagai warga negara.
Apresiasi itu disampaikan Ardi, sapaan akrabnya, menyusul kehadiran Prof. Achsanul Qosasi di kampus UNIBA Madura, Jumat (18/4/2025), pasca ia dinyatakan bebas bersyarat dari masa hukumannya yang dijalani sejak ditetapkan sebagai tersangka pada November 2023.
“Beliau telah menunjukkan sikap ksatria dan patuh terhadap hukum. Ini adalah contoh nyata bagaimana seorang tokoh publik seharusnya bersikap dalam menghadapi proses hukum,” ujar Ardi.
Menurut Ardi, sikap tersebut merupakan pelajaran penting bagi masyarakat, terutama kalangan mahasiswa, untuk tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan dan konstitusi, bahkan dalam situasi sulit sekalipun.
“Kami di IKA PMII UNIBA sangat menghormati pilihan beliau untuk menghadapi proses hukum secara terbuka. Ini mencerminkan integritas dan rasa tanggung jawab sebagai warga negara,” tambahnya.
Kehadiran Achsanul Qosasi yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan UNIBA Madura disebut Ardi membawa angin segar dan harapan baru bagi kampus, terutama di kalangan mahasiswa yang selama ini merindukan sosoknya.
Selain itu, Ardi berharap Achsanul dapat kembali aktif mendorong pembenahan birokrasi dan penguatan tata kelola kampus yang lebih profesional dan inklusif.
“Dengan pengalaman dan kepemimpinan beliau, kami optimis UNIBA bisa terus berkembang dan bersaing sebagai kampus yang berdaya saing, baik di tingkat nasional maupun internasional,” katanya.
Ardi juga menegaskan bahwa IKA PMII UNIBA siap bersinergi dalam mendukung langkah-langkah strategis yayasan dan kampus demi menciptakan iklim akademik yang sehat dan progresif.
“Kembalinya Prof. Achsanul adalah momentum kebangkitan. Kami percaya, nilai-nilai keteladanan beliau akan terus menginspirasi kami semua untuk membangun kampus ini bersama,” tutupnya.
