BeritaHeadline

Tragis, Mobil Pengantar Umrah dari Tuban Tabrakan dengan Bus di Gresik Tewaskan 7 Orang

122
×

Tragis, Mobil Pengantar Umrah dari Tuban Tabrakan dengan Bus di Gresik Tewaskan 7 Orang

Sebarkan artikel ini
ba4907cf8617
Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Duduksampeyan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik. Foto: Istimewa

Gresik,locusjatim.com Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Duduksampeyan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Kamis pagi (10/4/2025).

Sebuah mobil Panther yang mengangkut rombongan pengantar jemaah umrah dari Tuban bertabrakan dengan Bus Rajawali Indah. Seluruh penumpang mobil, sebanyak tujuh orang, dilaporkan meninggal dunia.

Mobil Panther bernomor polisi DK 1157 FCL melaju dari arah Lamongan menuju Gresik saat insiden terjadi. Menurut keterangan kepolisian, kendaraan tersebut diduga mengalami selip pada ban kiri, sehingga mobil oleng ke kanan dan melewati marka jalan, lalu menghantam bus dari arah berlawanan.

Di saat bersamaan, Bus Rajawali Indah dengan nomor polisi S 7707 UA yang dikemudikan oleh Suwarno, warga Tuban, tengah melaju dari arah sebaliknya. Tabrakan pun tidak terhindarkan. Kerasnya benturan membuat mobil Panther ringsek parah dan nyaris tidak berbentuk.

Kondektur Bus Rajawali Indah, Eko Peakoso, yang berada di lokasi menceritakan detik-detik kejadian.

“Posisi saya tadi berada di tengah, habis menarik (uang) ke penumpang. Tiba-tiba penumpang teriak, lalu bruak terjadi tabrakan,” ujarnya.

Menurut Eko, tabrakan tersebut juga menyebabkan sopir bus mengalami patah kaki, sementara kernet harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Di dalam bus terdapat sekitar 15 penumpang, beberapa di antaranya mengalami luka akibat benturan.

Saksi mata di lokasi kejadian, Tiyaya, mengungkapkan bahwa seluruh penumpang mobil meninggal dunia.

“Ada tujuh orang di dalam mobil, semuanya meninggal, termasuk seorang anak kecil. Sudah dibawa ke kamar jenazah RSUD Ibnu Sina Gresik,” tuturnya.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik, Ipda Aswoko, membenarkan kronologi kejadian. Ia menjelaskan bahwa empat orang dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara, sementara tiga lainnya meninggal setelah sempat mendapatkan penanganan medis.

Seluruh korban yang berada di dalam mobil telah dievakuasi. Sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan telah dibawa keluar dari badan jalan untuk memperlancar arus lalu lintas. Lebih lanjut, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab pasti kecelakaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *