Jember, locusjatim.com – Seorang pemotor bernama Wahyudi warga Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya, Jawa Timur. Mengalami patah tulang di bagian kaki, usai tertimpa pohon trembesi yang tumbang di tengah jalan akibat angin kencang,
Peristiwa tersebut, terjadi di Jalan Kausari, Kelurahan Banjarsengon, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Rabu (19/03/2025) sekitar pukul 13.31 WIB.
Motor Yamaha Vega berplat P 5071 IF yang dikendarai korban, juga mengalami ringsek akibat tertimpa pohon.
“Tadi memang terjadi angin kencang, menyebabkan pohon tumbang. Korban luka patah tulang kaki. Langsung dirujuk ke RS Kaliwates, setelah sebelumnya mendapat perawatan di Puskesmas Banjarsengon,” ujar Ketua Baret Rescue Nasdem Jember David Handoko Seto.
Selaij itu, lanjut David, pohon tumbang juga sempat mengganggu lalu lintas di jalan tersebut. “Akses jalan dari Desa Kedawung ke arah Banjarsengon tidak bisa di lalui,” ulasnya.
David juga mengatakan, saat itu pihaknya harus berbagi tugas dengan BPBD, lantaran kejadian serupa juga terjadi di daerah lain.
“Anggota bagi tugas, karena informasinya di lokasi lain wilayah Pakusari dan lainnya juga terjadi pohon tumbang. Kami juga koordinasi dengan BPBD, Tagana dan relawan lainnya,” ungkap pria yang juga anggota DPRD Jember.
“Kami juga menghimbau kepada masyarakat, untuk tetap berhati-hati saat berkendara, karena cuaca sekarang cukup extream,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua BPBD Jember Widodo Juliyanto mengatakan, angin kencang dan pohon tumbang, juga terjadi di 7 lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Jember.
Widodo juga mengatakan, akibat angin kencang, beberapa rumah warga mengalami kerusakan, dan roboh.
“Jadi kami berbagi tugas dan berupaya untuk melakukan assessment serta membantu masyarakat yang terdampak,” ujarnya.
“Untuk lokasinya ada di Jalan Raya Ponpes Nuris Antorogo (Pohon tumbang), Mojosari Puger (angin kencang beberapa rumah rusak), Mandiku Ambulu (angin kencang berapa rumah rusak), Bregoh Sumberejo Ambulu (angin kencang beberapa rumah rusak), Petung Bangsalsari (pohon tumbang di jalan nasional), Kedawung Gebang (pohon tumbang dijalan raya menimpa pengendara roda 2), kemudian Rowoindah Ajung (rumah roboh),” sambungnya.