locusjatim.com, Sumenep- Gedung baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, telah diresmikan hari ini, Kamis (02/12/2025).
Bangunan yang baru diresmikan langsung oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo itu, menjadi gedung legislatif termegah di wilayah Madura.
Tak hanya itu, gedung tersebut juga mengusung konsep infrastruktur go green yang membuatnya lebih bersahabat dengan alam.
Ketua DPRD Sumenep Zainal Arifin menyatakan peresmian gedung DPRD ini, adalah simbol kemajuan infrastruktur sekaligus bukti nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kinerja legislatif yang lebih baik.
Selain itu, bangunan tersebut juga berdiri sebagai simbol kemajuan infrastruktur sekaligus simbol akuntabilitas dan peningkatan pelayanan masyarakat.
“Gedung ini juga sebagai wujud nyata komitmen kita semua dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.
Beliau menambahkan, dengan fasilitas yang lebih modern, gedung baru ini diharapkan mampu mendukung kinerja DPRD dalam menjalankan fungsi legislasi, pengawasan, dan anggaran.
Selanjutnya, politisi PDIP itu berharap gedung baru tersebut, juga akan menjadi ruang aspirasi dan tempat lahirnya kebijakan strategis yang berpihak pada rakyat.
“Kami berkomitmen menjadikan gedung ini sebagai ruang aspirasi masyarakat. Semua masukan dan kritik akan kami jadikan energi positif untuk terus bekerja demi kemajuan bersama,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, mengungkapkan bahwa pembangunan gedung DPRD ini telah direncanakan sejak dirinya menjabat sebagai Wakil Bupati.
“Pembangunan gedung DPRD ini sudah direncanakan sejak saya menjadi Wakil Bupati Sumenep. Dalam proses panjang, akhirnya gedung ini selesai tahun ini dan insya Allah bisa segera ditempati,” ujar Bupati Fauzi.
Bupati Fauzi menggarisbawahi, pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD dan masyarakat Sumenep untuk memaksimalkan kebermanfaatan gedung baru ini.
“Komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah daerah harus semakin baik dan lancar,” ujar Fauzi.
Di kesempatan yang sama Direktur PT PP Urban Adian, selaku kontraktor pelaksana menyampaikan, bahwa pembangunan gedung ini menggunakan standar bangunan hijau atau green building.
“Gedung DPRD Sumenep ini dirancang sebagai gedung dengan standar bangunan hijau yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kami juga bangga karena proyek ini berhasil kami selesaikan dengan catatan zero accident,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa gedung ini diharapkan menjadi pusat aktivitas legislatif di Kabupaten Sumenep, yang dapat menghasilkan kebijakan strategis bagi masyarakat Sumenep.
“Gedung ini bukan hanya simbol kemegahan fisik, tetapi juga menjadi pusat aktivitas legislatif yang diharapkan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” tutupnya.
