Pendidikan

Siapkan Peserta Didik Berkompetensi, Disdik Diklat Guru dan Kepala Sekolah se Sumenep

1391
×

Siapkan Peserta Didik Berkompetensi, Disdik Diklat Guru dan Kepala Sekolah se Sumenep

Sebarkan artikel ini
Sumenep
Diklat bagi seluruh guru dan kepala sekolah (Foto:Rifki/locusjatim.com)

LOCUSJATIM.COM, SUMENEP- Sebagai salah satu upaya untuk mencetak peserta didik yang unggul, berkompetensi dan mampu bersaing di dunia kerja, Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, menggelar diklat bagi seluruh guru dan kepala sekolah di wilayahnya, Senin (29/07/2024).

Kepala Disdik Sumenep Agus Dwi Saputra menjelaskan, diklat itu ditujukan untuk meningkatkan kapasitas guru dan kepala sekolah di bawah naungan Disdik Sumenep.

Sehingga, dengan tenaga pendidik yang memiliki kapasitas mempuni, diharapkan akan menghasilkan siswa atau peserta didik unggul dan mampu bersaing di dunia kerja, sesuai dengan kompetensi masing-masing.

Menurutnya, menjadi tenaga pendidik bukalah sesuatu yang mudah. Pasalnya, demi membentuk karakter siswa, tentu diperlukan beragam strategi dan inovasi. Sehingga, peserta didik tidak bosan dalam menerima penambahan pengetahuan.

Untuk itulah, terdapat setidaknya tiga poin yang ditekankan oleh Disdik dalam diklat tersebut, yakni kepribadian, sosial dan profesional.

“Jadilah tenaga pendidik yang handal sebagaimana tiga kompetensi pendidikan. Kepribadian, sosial dan profesional. Itu harus benar-benar dijalankan,“ ujar Agus.

Sementara itu, Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Disdik Sumenep Akhmad Fairusi menjelaskan, dalam diklat ini pihaknya melibatkan seluruh Kepala Sekolah dan guru penggerak angkatan 9 dibawah satuan pendidikannya.

Mereka akan dibimbing langsung oleh tiga elemen penting sebagai narasumber yang memang konsisten di dunia pendidikan. Kepala Disdik Sumenep Agus Dwi Saputra, Widyaprada Balai Besar Guru Penggerak Provinsi Jatim dan Dewan Pendidikan Sumenep (DPKS).

Diklat ini dikonsep In Service Training, On The Job Training dan In Service Training. Senin (29/7/2024) sampai Rabu (31/7/2024) secara In Service Training, Senin (5/8/2024) – Sabtu (17/8/2024) On The Job Training dan Senin (19/8/2024) In Service Training.

“Jadi, konsepnya itu kepala sekolah dan guru penggerak dibimbing selama tiga hari, kemudian praktik lapangan ke masing-masing sekolah dan terakhir kembali ke lokasi diklat untuk presentasi hasil,“ terang Fairus.

Diketahui, ada 9 materi dalam diklat. Kebijakan kepemimpinan, refleksi filosofi pendidikan, nilai dan peran pelajaran, coaching supervisi akademik, budaya positif, pengambilan keputusan, pemimpin dalam pengelolaan sumber daya, pengelolaan program yang berpihak pada murid dan terakhir implementasi kepemimpinan di sekolah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *