Berita

Jember E-Sport Festival Wadah Pengembangan Bakat Anak Muda Pecinta Game

134
×

Jember E-Sport Festival Wadah Pengembangan Bakat Anak Muda Pecinta Game

Sebarkan artikel ini
Para peserta Jember E-Sport
Para peserta Jember E-Sport (Foto: Rio)

LOCUSJATIM.COM, JEMBER – Jember E-Sport Festival Bupati Cup Tahun 2024, menjadi salah satu wadah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember, dalam mengembangkan bakat anak muda dan para pecinta game di wilayah setempat.

Mewakili Bupati Jember Hendy Siswanto, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Jember Harry Agustriono membuka perhelatan Jember E-Sport Festival Bupati Cup Tahun 2024.

Perhelatan ini tepatnya digelar di Gedung Jember Nusantara pada Sabtu (15/06/2024) pagi.

Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Jember Harry Agustriono menuturkan bahwa Pemkab Jember mengapresiasi kegiatan ini. Harapannya, anak-anak Jember bukan hanya menjadi konsumen.

“Diharapkan, nantinya mereka juga dapat menciptakan game sendiri sehingga Jember bisa menjadi barometer bagi kabupaten lain,” katanya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Edy Budi Susilo menyatakan bahwa ada sebanyak 400 lebih pelajar yang mengikuti Jember E-Sport Festival Bupati Cup Tahun 2024.

“Hari ini luar biasa jumlah peserta nya ada sekitar 400 lebih, dan ada 3 game yang dipertandingkan, yaitu Mobile Legend, Free Fire, dan EFootball,” ungkapnya.

Menurutnya, hal tersebut juga menjadi semangat bagi para millenial, untuk selalu mengeksplor.

“Nantinya juga harapannya mereka juga bisa mengembangkan game tersebut, agar Jember juga bisa semakin berkembang,” sambungnya.

Lanjut Edy, turnamen ini bertujuan untuk menimbulkan stigma positif terhadap game. Karena game tersebut juga sebagai ajang kreatifitas bagi anak muda.

“Karena game ini sering kali menjadi stigma negatif bagi orang tua. Kalau kita hanya menyalurkan kreatifitas mereka saja,” ujarnya.

Edy juga mengatakan, game tersebut juga masuk dalam ekonomi kreatif.

“Yang jelas juga selain masuk dalam e-sport, game juga ada di 17 sektor ekonomi kreatif. Jadi Bupati juga memberikan ruang dan kalau bisa menjadi barometer,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *