LOCUSJATIM.COM, JEMBER – Bupati Jember Hendy Siswanto bersama Wakil Bupati Jember Firjaun Barlaman dan jajaran Forkopimda Kabupaten Jember menggelar kegiatan rutin, yakni Si Rambo (Rapat koordinasi Sinergi dan Kolaborasi Mingguan setiap Rabu) pada Rabu (12/06/2024) pagi di Perkebunan Banjarsari, Kecamatan Bangsalsari.
Menjelang Hari Raya Idul Adha, Bupati Hendy meminta seluruh pihak untuk bergerakan turun ke masyarakat. Tujuannya, dalam rangka memantau dan mengendalikan inflasi di pasar, sekaligus mencegah timbulnya kelangkaan gas LPG 3 Kilo.
“Selama 5 hari ke depan, OPD, instansi, dan stakeholder terkait perlu turun ke agen LPG, pedagang, dan pegiat UMKM dan mengingatkan serta menginformasikan tentang regulasi pembelian Gas LPG 3 Kilo,” tegasnya.
Lanjut Hendy, dirinya mengatakan penjualan Gas LPG 3 Kilo harus tepat sasaran.
“Jadi untuk Gas LPG 3 Kilo ini diperuntukan untuk warga yang kurang mampu, dan usaha mikro. Jadi pembeliannya itu di batasi, satu tabung LPG itu satu NIK (Nomor Induk Kependudukan),” tegasnya.
Hendy juga mengatakan, Pemerintah Kabupaten Jember juga harus bisa mengendalikan harga bahan pangan yang ada di pasar.
“Kita harus terus memantau kondisi harga di pasar yang ada di Kabupaten Jember, yang kemungkinan akan mengalami lonjakan,” ujarnya.
Lanjut Hendy, Pemkab Jember juga akan terus memantau terkait dengan stok pangan yang ada di pasar.
“Actionplan kita untuk menghadapi Idul Adha ini adalah memberikan kemudahan kepada masyarakat dan mengadakan pasar-pasar murah, serta juga membantu pengecekan-pengecekan di lapangan tentang kebutuhan-kebutuhan pasar. Agar nantinya tidak terjadi kekurangan stok kita,” pungkasnya.
