LOCUSJATIM.COM, JEMBER – Demi mencegah penyebaran kasus Demam Berdarah (DBD) mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Univerisitas Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember melakukan fogging di Desa Karangsono, Jum’at (01/03/2024).
Berkolaborasi dengan Puskesmas Sukorejo, fogging yang dinisiasi mahasiswa KKN UIN KHAS Jember itu, dipimpin langsung oleh Kepala tim Koordinator lapangan Puskesmas Sukorejo Acep Yusud, dibantu oleh Babinsa, Kader Kesehatan, Tenaga Pendamping Kesehatan, Bidan Desa.
Acep Yusuf menyebut, selain fogging, pihaknya juga melakukan bersih-bersih bersama di kawasan desa Karansono, demi mencegah serangan DBD yang beberapa waktu terakhir sedang meningkat.
“Pencegahan penyakit berbahaya itu perlu dilaksanakan, apalagi sekarang ini sedang ada peningkatan serangan DBD di lingkungan rumah warga, bahkan terhitung tiga kasus DBD di desa Karangsono sejak akhir Februari,” jelasnya.
Menurutnya kehadiran mahasiswa KKN UIN KHAS Jember dalam kegiatan tersebut sangat membantu dan membuat masyarakat bergotong royong melakukan bersih-bersih di daerah pemukiman warga.
“Kami juga sangat terbantu dengan ikut sertanya mahasiswa KKN dalam kegiatan ini,” imbuhnya.
Oleh sebab itu, pihaknya berharap, ke depan masyarakat bisa lebih memperhatikan lagi terkait kebersihan lingkungan dan pemberantasan nyamuk, mulai dari lingkup paling kecil seperti rumah, hingga lingkup desa secara keseluruhan, secara sadar dan tanpa paksaan.
“Mencegah itu lebih baik daripada mengobati,” tutupnya.