Berita

Viral! Ricuh di Kantor Kecamatan Lenteng, Diduga Ada Penggelembungan Suara Tingkat PPK

521
×

Viral! Ricuh di Kantor Kecamatan Lenteng, Diduga Ada Penggelembungan Suara Tingkat PPK

Sebarkan artikel ini
IMG 20240302 WA0015
Suasana adu mulut di Kantor Kecamatan Lenteng (Foto: Istimewa)

LOCUSJATIM.COM, SUMENEP – Video peristiwa kericuhan yang terjadi di kantor Kecamatan Lenteng, Jum’at (01/03/2024) malam, viral di media sosial dan menjadi atensi khusus Panwaslu setempat.

Kericuhan itu diduga karena ada seorang Calon Legislatif (Caleg) beserta Tim Sukses (Timses), yang mendatangi kantor Kecamatan Lenteng untuk memprotes adanya dugaan penggelembungan suara yang dilakukan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) setempat.

Adu mulut antara petugas keamanan juga anggota brimob yang bertugas dengan caleg dan timsesnya itu, terlihat tak lagi bisa dihindari.

Melihat hal tersebut, Ketua Panwaslu Kecamatan Lenteng, Hanafi menyebut, pihaknya memang menemukan beberapa indikasi ketidaksingkronan antara data D dan lembar kontrol perolahan suara antara PPK dan internal Panwascam.

“Berdasarkan kajian internal Panwaslu Kecamatan Lenteng. Setelah meneliti D Hasil rekapitulasi ditingkat kecamatan, memang ditemukan beberapa indikasi-indikasi ketidaksinkronan data D Hasil dengan lembar kontrol perolehan suara, antara data PPK dengan internal kami di Panwascam,” jelasnya, Sabtu (2/3/2024).

Mendapati hal itu, dirinya gerak cepat menyarankan PPK Lenteng untuk segera memperbaiki data tersebut sesuai dengan C hasil.

Menurutnya, dasar saran perbaikan tersebut juga merupakan wewenang dari Panwaslu, terutama saat terdapat kesenjangan dalam proses tahapan Pemiliham Umum (Pemilu).

“Saran perbaikan merupakan kewenangan Panwaslu bilamana terdapat kesenjangan dalam proses tahapan pemilu yang dilakukan oleh penyelenggara teknis. Saran perbaikan berupa rekomendasi kepada PPK untuk segera dapat dipedomani, dilakukan perubahan perbaikan sesuai dengan semestinya,” jelasnya.

Kendati demikian, pihaknya mengapresiasi penuh keikutsertaan masyarakat dalam pengawasan jalannya demokrasi pada Pemilu 2024 ini.

“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terus mendorong terciptanya pemilu yang bersih dan adil. Saya juga mengajak masyarakat untuk ikut secara aktif, partisipatif bersama-sama mengawasi dan mencermati proses tahapan rekapitulasi ini,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *