Berita

DWP UIN KHAS Jember Rayakan Maulid Nabi dengan Spirit Berbagi dan Teladan Cinta Anak Yatim

918
×

DWP UIN KHAS Jember Rayakan Maulid Nabi dengan Spirit Berbagi dan Teladan Cinta Anak Yatim

Sebarkan artikel ini
DWP UIN KHAS Jember Rayakan Maulid Nabi
DWP UIN KHAS Jember Rayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. Foto: Istimewa

Jember, locusjatim.com Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di lingkungan Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember tahun ini berlangsung penuh makna. Dharma Wanita Persatuan (DWP) UIN KHAS Jember tak hanya menggelar rangkaian acara religius, tetapi juga menunjukkan aksi nyata kepedulian sosial melalui santunan kepada 270 anak yatim dari berbagai kecamatan di Jember dan sebagian dari Bondowoso.

Kegiatan yang digelar di Gedung Kuliah Terpadu UIN KHAS Jember, Rabu (03/09/2025), diawali dengan Istighasah Damai untuk Negeri dan pembacaan Maulid Nabi, kemudian dilanjutkan dengan tausiyah dari Nyai Dr. Hj. Siti Masiroh Ilyas, S.Ag., M.A. dari Lamongan. Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah organisasi perempuan, seperti GOW, Fatayat, Muslimat, DWP Kemenag Jember, As Sa’adah, Al-Hidayah, serta sivitas akademika UIN KHAS Jember.

Ketua DWP UIN KHAS Jember, Luluk Sulthoniyah, S.Ag., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian agenda DWP sepanjang tahun 2025.

“Alhamdulillah, di momen penuh berkah ini kami dapat menyalurkan santunan untuk 270 anak yatim dari berbagai wilayah Jember dan sebagian dari Bondowoso,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, dana santunan yang disalurkan berasal dari iuran mandiri seluruh anggota DWP. Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan wujud nyata empati dan semangat berbagi yang meneladani kasih sayang Rasulullah SAW terhadap anak yatim.

“Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan mereka, sekaligus melatih diri untuk peduli. Inilah bentuk kecil komitmen kami dalam meneladani Rasulullah, yang selalu mengajarkan kasih sayang dan kepedulian sosial,” tambahnya.

Sementara itu, Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Dr. Hepni, S.Ag., M.M., dalam tausiyahnya menegaskan pentingnya meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW sebagai fondasi membangun kehidupan yang damai dan berkeadaban.

Ia menguraikan empat pilar utama yang patut diamalkan dalam kehidupan sehari-hari: Afsus Salam (menebar salam dan perdamaian), Ikromut Tha’am (memberi santunan produktif), Wasilul Arham (menjalin silaturahmi), dan Wa Shallil Bil-Layl (mendirikan salat malam).

“Salam bukan hanya sapaan, tapi komitmen menghadirkan perdamaian dan meruntuhkan sekat di antara kita. Memberi pun tidak boleh berhenti di bantuan semata, tapi harus menjadi langkah produktif yang menumbuhkan kemandirian,” lanjutnya.

Rektor menegaskan, keempat pilar itu tidak sekadar ajaran ritual, tetapi pedoman moral dan sosial yang sangat relevan di era modern. Jika nilai-nilai tersebut diamalkan, katanya, akan lahir kehidupan kampus dan masyarakat yang damai, harmonis, serta penuh keberkahan.

Dirinya berharap, kegiatan tersebut sekaligus memperkuat semangat spiritualitas, persaudaraan, dan kepedulian sosial di lingkungan UIN KHAS Jember.

“Dan dari ibadah malam, lahirlah kekuatan batin serta kejernihan hati yang menjadi bekal menghadapi tantangan zaman,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *