Berita

Dorong Ekonomi Lokal dan Cegah Stunting, Program Gizi Nasional Prabowo Hadir di Sampang

700
×

Dorong Ekonomi Lokal dan Cegah Stunting, Program Gizi Nasional Prabowo Hadir di Sampang

Sebarkan artikel ini
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) resmi dibuka di Desa Aeng Sareh, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang
Peresmian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Aeng Sareh, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang. Foto: Istimewa

Sampang, locusjatim.com Upaya pemerintah dalam membangun generasi sehat dan produktif terus digalakkan. Melalui Program Badan Gizi Nasional (BGN) yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto, satu lagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) resmi dibuka di Desa Aeng Sareh, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Minggu (02/11/2025).

Pembukaan dapur gizi yang berada di bawah naungan Yayasan Brilliant Aku Untukmu Indonesia itu ditandai dengan pemotongan pita dan tumpeng oleh Dandim 0828 Sampang, Letkol Czi. Dika Catur Yanuar Anwar. Hadir pula sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, mulai dari Kasat Bhabinkamtibmas Polres Sampang Mohni Camat Sampang Aminulloh, para kepala sekolah, hingga para kiai dan tokoh lokal.

Dalam sambutannya, Letkol Czi. Dika Catur Yanuar Anwar mengungkapkan bahwa program Badan Gizi Nasional kini telah menggerakkan sedikitnya 55 dapur gizi aktif di Kabupaten Sampang.

“Program ini tidak hanya meningkatkan kesehatan masyarakat, tapi juga membuka lapangan kerja baru. Ketika dapur berjalan, otomatis ekonomi sekitar ikut bergerak,” ujarnya.

Ia menambahkan, keberadaan dapur gizi di Desa Aeng Sareh yang dikelola MBG Yayasan Brilliant Aku Untukmu Indonesia juga telah menyerap tenaga kerja lokal dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat sekitar.

“Ini program luar biasa dari Presiden RI Prabowo Subianto. Kami berharap semua pihak saling berkoordinasi jika ada kendala di lapangan agar pelayanan gizi kepada masyarakat tetap maksimal,” imbuhnya.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sendiri bertujuan untuk memperbaiki tumbuh kembang anak, terutama usia PAUD dan sekolah dasar, melalui penyediaan gizi seimbang. Langkah ini juga menjadi bagian dari strategi nasional dalam menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat desa.

Kepala MBG Yayasan Brilliant Aku Untukmu Indonesia, Nuraini Rahila menegaskan pihaknya siap menjalankan amanah besar ini sebagai bagian dari program prioritas nasional.

“Program ini bukan hanya tentang pangan, tapi juga membuka peluang ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas mutu layanan. Kami butuh dukungan penuh semua pihak agar program berjalan lancar,” tuturnya.

Senada dengan itu, Camat Sampang, Aminulloh, berharap dapur gizi ini benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat, bukan sekadar simbol.

“Mari kita jaga kualitas mutu makanan dan pelayanan. Program ini harus dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, terutama di Desa Aeng Sareh,” pesannya.

Program Badan Gizi Nasional diharapkan menjadi fondasi kuat menuju Indonesia Emas 2045 — membangun generasi yang sehat, produktif, dan berdaya saing, dimulai dari dapur-dapur kecil di pelosok daerah seperti Sampang.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *