Berita

PC Fatayat NU Sumenep Minta Kapolri Usut Tuntas Pelaku Pembunuhan Riyas Nuraini

972
×

PC Fatayat NU Sumenep Minta Kapolri Usut Tuntas Pelaku Pembunuhan Riyas Nuraini

Sebarkan artikel ini
Ketua PC Fatayat NU  Nyi Hj. Dina Kamilia Sumenep
Ketua PC Fatayat NU  Nyi Hj. Dina Kamilia Sumenep (Foto: Istimewa)

LOCUSJATIM.COM, SUMENEP – Pengurus Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Sumenep, meminta Kapolri untuk segera mengusut tuntas dan menangkap pelaku pembunuhan Riyas Nuraini (30).

Riyas Nuraini merupakan kader aktif Fatayat NU Lampung Timur yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang online dan sering mengantar dagangannya secara COD (cash on delivery).

Korban ditemukan tewas mengenaskan terbungkus karung di tengah kebun jagung di Kecamatan Labuhan Ratu, Kabupaten Lampung Timur pada Kamis (18/7/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kejadian ini mengejutkan banyak pihak dan menimbulkan duka mendalam bagi keluarga besar Fatayat NU serta masyarakat setempat.

“Kami meminta Kapolri dan jajaran kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus ini dan menangkap pelaku yang bertanggung jawab. Keadilan harus ditegakkan untuk almarhumah Riyas Nuraini,” kata  Ketua PC Fatayat NU  Nyi Hj. Dina Kamilia Sumenep dalam pernyataan resminya.

Penemuan jasad Riyas dalam kondisi yang mengenaskan ini, menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan para pedagang online yang harus berinteraksi langsung dengan pelanggan.

PC Fatayat NU Sumenep berharap pihak berwajib bisa memberikan perhatian khusus untuk meningkatkan keamanan dan perlindungan bagi para pedagang yang rentan menjadi korban kejahatan.

Pihak keluarga dan rekan-rekan Riyas Nuraini juga berharap pelaku bisa segera ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku.

Masyarakat diharapkan tetap waspada dan melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pihak berwenang demi terciptanya lingkungan yang lebih aman.

“Kasus ini menjadi pengingat akan pentingnya perlindungan dan keamanan bagi semua warga, terutama mereka yang bekerja di sektor informal dan sering berhadapan langsung dengan orang yang tidak dikenal,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *