LOCUSJATIM.COM, JEMBER – Ramainya isu perundungan, baik dari pemberitaan maupun media sosial (Medsos) membuat Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Kiai Ahmad Siddiq Jember (UIN KHAS) periode I tahun 2024, berinisiatif menggelar Sosialisasi Anti-Bullying di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 02 Karangsono, Kamis (29/02/2024).
Melalui sosialisasi tersebut, para mahasiswa KKN periode I tahun 2024 di Desa Karangsono, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember itu memberikan pemahaman mendalam mengenai jenis bullying, tanda-tanda bullying, dampak negatifnya hingga cara-cara pencegahannya.
Tak hanya berorasi di depan para peserta, pemateri dari kalangan mahasiswa KKN itu juga aktif melibatkan siswa dalam diskusi dan permainan yang edukatif.
Salah seorang mahasiswa KKN bernama Franky mengungkapkan, kegiatan sosialisasi tersebut merupakan satu dari sekian upaya untuk menciptakan budaya anti bullying di sekolah.
“Kami ingin menciptakan budaya di sekolah di mana setiap individu merasa aman dan dihormati tanpa saling ejek dan bully satu sama lain,” ungkapnya.
Franky berharap agar pesan anti-bullying tidak hanya menjadi sebuah slogan, melainkan benar-benar diimplementasikan oleh anak-anak dalam setiap aspek kehidupan sehari-hari.
“Kami berharap bahwa pesan anti-bullying menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari anak-anak,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 02 Karangsono Indri Wijayanti juga memberikan dukungan penuhnya demi kesuksesan kegiatan tersebut.
Dirinya juga berharap, dengan adanya sosialisasi Anti-Bullying itu, para siswa di sekolahnya bisa mengambil pelajaran dan tidak melakukan perundungan dalam bentuk apapun.
“Kami sangat mendukung upaya untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif tanpa aksi perundungan di sekolah kami,” tutupnya.